Pengusaha NU Gelar Rembug Nasional Saudagar NU

| |

Ratusan pebisnis Nahdlatul Ulama (NU) akan bertemu dalam sebuah forum untuk menggelar rembug nasional saudagar NU yang juga akan dikemas dalam sebuah pameran atau Expo 2012. Bertempat di Grand City Surabaya, rembug serta expo produk milik saudagar NU ini akan digelar selama empat hari, mulai 26-29 Januari 2012.

Wakil Rois Pengurus Wilayah NU Jawa Timur Kiai Agoes Ali Masyhuri menjelaskan rembug nasional para saudagar bukanlah hal yang baru. "NU dulu pernah menjadi Nahdlatul Tujjar yang berasal dari para pedagang untuk kemaslahatan umat," kata Agoes Ali dalam konferensi pers di kantor PWNU, Jalan Masjid Al-akbar, Surabaya, Senin, 9 Januari 2012.

NU, sebelum akhirnya bernama Nahdlatul Ulama, semula memang bernama Nahdlatul Wathan yang berarti organisasi ulama untuk meningkatkan rasa nasionalisme dalam memerangi penjajah. Seiring dengan banyaknya kaum miskin yang tertindas, lantas Nahdlatul Wathan menjelma menjadi Nahdlatul Tujjar yang berarti para ulama mengumpulkan para saudagar untuk kemaslahatan ekonomi rakyat.

Dan akhirnya, seiring perkembangan zaman dan tuntutan adanya kemaslahatan umat, tidak hanya dari sisi enonomi melainkan juga kemaslahatan yang menyeluruh, maka lahirlah nama Nahdlatul Ulama. "Organisasi ulama untuk kemaslahatan umat, tidak hanya sebatas untuk kemaslahatan pedagang," kata Ketua PWNU Jawa Timur Kiai Mutawakkil Alallah, yang juga ikut dalam jumpa pers tersebut.

Rembug nasional saudagar NU dan NU Expo 2012 sendiri sedianya akan dibuka oleh Wakil Presiden Boediono, yang juga akan dihadiri oleh lima menteri, yaitu Menteri BUMN, Menteri Pariwisata, Menteri UMKM, Menteri Keuangan, Menteri Perdagangan, serta Ketua Mahkamah Konstitusi.

"Acara ini juga akan diikuti oleh Ketua Kadin Taiwan serta pengusaha dari Timur Tengah, juga dari Spanyol, Amerika, dan beberapa negara lainnya," kata Saimi Saleh, yang merupakan Wakil Ketua Hubungan Kerja Sama Luar Negeri Himpunan Pengusaha NU (HPN).

Menurut Saimi, dalam acara itu, selain akan membahas strategi saudagar NU dalam ikut membantu pengentasan kemiskinan umat, juga akan mengusahakan terjadinya penambahan kerja sama antara pengusaha NU dan pengusaha dari luar negeri. Dia mencontohkan, dalam Expo nanti, setidaknya juga akan dilakukan penandatanganan MoU antara pengusaha Spanyol dan salah satu pengusaha NU untuk melakukan ekspor produk lampu ke Spanyol.

Ahmad Roful, Sekjen HPN, menambahkan, NU Expo 2012 sendiri akan menyediakan 206 stand indoor serta 50 stand outdoor. "Ini gelaran yang kedua setelah pada Juni 2011 lalu kita gelar acara serupa di Jakarta," kata Roful.

Dalam kesempatan itu, Saimi Saleh, yang juga pengusaha ekspor dan impor, menjelaskan bahwa 80 persen ekspor komoditas tradisional, misalnya dari ikan, rajungan, udang, rotan, serta beberapa bahan lainnya, berasal dari warga NU.

"Dari US$ 200 miliar devisa kita, US$ 80 miliar berasal dari komoditas tradisional, kalau saya catat sumbangan dari pengusaha NU itu sekitar US$ 64 miliar," kata pemilik perusahaan ekspor-impor PT Indokom Group ini.

Sumber : http://www.tempo.co


Share/Bookmark
Diposting oleh nu ponorogo pada 00:32. dalam kategori , . Anda juga dapat mengikuti di RSS 2.0. dan silahkan tinggalkan komentar

baca juga :



0 comments for "Pengusaha NU Gelar Rembug Nasional Saudagar NU"

Leave a reply